Panti Rehab Narkoba Di Sarolangun Jadi Rujukan Percontohan Kota Solok

Iklan
Panti Rehab Narkoba Di Sarolangun Jadi Rujukan Percontohan Kota Solok
Panti Rehab Narkoba Di Sarolangun Jadi Rujukan Percontohan Kota Solok

SAROLANGUN SAPA JAMBE – Penjabat Bupati Sarolangun Henrizal, S.Pt, MM menyambut baik kedatangan Pemerintah Kota Solok, Sumatera Barat, dalam rangka kunjungan kerja ke Kabupaten Sarolangun.

Kunker tersebut sekaligus dalam rangka berbagi informasi tentang Panti Rehabilitasi Narkoba yang ada Di Sarolangun.

Tampak Pemerintah Kota Solok, dipimpin langsung Wakil Wali Kota Dr Ramadhani Kirana Putra serta didampingi sejumlah pejabat di lingkungan Pemkot Solok, melakukan audiensi dengan Jajaran Pemkab Sarolangun.

PJ Bupati Henrizal didampingi Asisten I Setda Sarolangun Drs Arief Ampera, Para Staf Ahli Bupati Sarolangun, Kadis PUPR Sarolangun Arif Hamdani, ST, Kadis Kesehatan dr Irwan Mizwar, Kakan Kesbangpol Sarolangun Hudri, M.Pd.I, Direktur RSUD Khotib Quzwein dr Bambang Hermanto dan para Kepala OPD di lingkungan Pemkab Sarolangun.

Dalam audiensi tersebut dilakukan pembahasan soal pembentukan panti rehabilitasi narkoba di Kabupaten Sarolangun yang saat ini dinilai telah berhasil di kelola dengan baik oleh Pemerintah Kabupaten Sarolangun.

Wakil Wali Kota Solok Ramadhani Kirana Putra mengatakan pihaknya memang menjadikan Kabupaten Sarolangun sebagai rujukan dalam rencana Pemkot Solok mendirikan panti rehab narkoba.

Dari pertemuan itu, pihaknya pun sudah mendapatkan wawasan dan refrensi bagaimana proses pendirian panti rehab narkoba, operasional, cara sistim pelayanannya hingga pengelolaan yang baik.

“Karena kita dapat informasi pelayanan panti rehab narkoba, maka kami minta refrensi menjadi contoh di Sarolangun. Di Sarolangun jauh lebih maju di bidang pelayanan panti rehabilitasi narkoba, kami belajar dengan pemkab Sarolangun,” katanya.

“Sehingga banyak hal yang kami dapati mulai dari proses pendirian sampai operasional dan pelayanannya, dan kami juga akan lihat kelapangan kondisinya bagaimana sehingga menjadi pedoman bagi kami untuk mendirikan panti rehabilitasi di kota Solok nantinya,” kata dia.

Iklan